05 April 2013

Jarak Lempar

Sebagai permulaan, lakukanlah gerakan tangan dan badan dalam melempar dengan cara dan tenaga yang sama secara konstan, tanpa menggunakan pisau. Setelah menguasai gerakan tersebut secara konstan, barulah gunakan pisau dan carilah jarak lempar yang tepat untuk pisau lempar Anda. Dalam pencarian jarak, belum diperlukan lemparan sekuat tenaga karena dikhawatirkan bila masih terlalu dekat dengan papan target dan pisau tidak menancap, maka pisau tersebut akan memantul kearah pelempar. Ini berbahaya. Gunakan tenaga secukupnya saja yang sekiranya dapat membuat pisau menancap. Perihal penggunaan tenaga, baca “Kajian Lempar Pisau”.

Pisau 1: Pas.              Pisau 2: Terlalu Mundur.

Berdirilah dengan arah lurus, tepat didepan papan target. Posisi lempar: Satu kaki di depan, satu kaki di belakang, sebagaimana dibahas pada tulisan “Cara Melempar Pisau”. Untuk lemparan pertama, cobalah dari jarak sekitar 3 meter, diukur dari ujung kaki belakang ke papan target. Gunakan “Handle Grip” (lihat “Cara Memegang Pisau Lempar”). Setelah berputar sebanyak satu putaran, pisau akan menancap. Kalau tidak menancap, Anda harus maju atau mundur sedikit, paling banyak hanya 10 cm saja setiap mengubah jarak. Jika pisau menancap dengan posisi gagang membentuk sudut keatas, berarti Anda berdiri terlalu mundur – maka majulah sedikit (perhatikan gambar di samping, pisau yang sebelah kanan). Jika pisau menancap dengan posisi gagang membentuk sudut kebawah, berarti Anda terlalu dekat – mundurlah. Teruslah mencari jarak yang tepat dengan cara maju atau mundur. Setelah menemukan jarak yang tepat, tandailah posisi itu di tanah. Ingat, yang ditandai adalah titik dimana ujung jari kaki belakang berpijak. Teruslah berlatih pada posisi ini hingga diperoleh hasil yang konstan. Selalu waspada kalau-kalau pisau memantul kearah Anda.



Setelah menguasai pisau dengan baik pada jarak pertama tadi, kini latihan lemparan untuk satu setengah putaran, dimana pisau dipegang pada bilahnya (blade grip). Ini bisa dilakukan kalau bilahnya tidak tajam. Posisi ini biasanya sekitar 1 meter mundur dari titik pertama tadi. Latih terus. Namun jangan kaget, jarak lempar dapat berbeda sedikit pada sesi latihan hari berikutnya.

               

Lalu latih juga pada jarak lebih jauh dimana pisau akan berputar sebanyak 2 putaran. Karena Anda telah menemukan cara melempar yang benar dan hasil baik yang konstan pada latihan sebelumnya, dan selalu menggunakan gerakan lemparan yang sama, maka pisaupun akan melaju dengan cara yang sama. Dengan demikian, mestinya tidak ditemukan masalah pada lemparan 2 putaran, 3 putaran, dan seterusnya. Bahkan para pelempar pisau profesional dapat melakukannya dengan 7 putaran! Namun jangan lupa, mereka bisa melakukannya setelah bertahun-tahun latihan. Sabar ya …




No comments:

Post a Comment